Panana tergolong hewan omnivora atau pemakan segala. Makanan yang baik untuk nya berupa 40% hewani dan 60 % tumbuhan. Untuk daging bisa berupa fillet ayam, jangkrik, ulat hongkong dan untuk Panana dewasa bisa diberi mencit. Tumbuhan yang disarankan berupa buah-buahan saja, seperti pepaya dan pisang. Untuk camilan bisa diberikan cat fot / dog food. Panana tidak perlu tiap hari makan, cukup seminggu 3x saja.
Ia perlu suplemen kalsium dan vitamin D, di alam ia suka berjemur dan sekali kali berendam. Ia suka bersembunyi di lubang kayu mati dan dedaunan yang gugur di tanah. Panana sangat cocok dijadikan hewan peliharaan. Karena tempramennya yang tenang, kecuali Panana tangkapan liar.
Untuk mengurangi eksploitasi di alam dan menjaga keberadaan jumlah mereka, maka kami mencoba menernakannya. Saat ini masih ada sepasang panana yang kami beli dari pecinta reptil di Kota Malang seharga Rp.500.000
Panana disamping berjenis kelamin Jantan, ia memiliki panjang tubuh 38cm. Karakter saat ini hissing, mungkin karena kurangnya interaksi pada manusia. Kami beri nama dia Nusa. Semoga Nusa betah dirumah barunya, dan kelak akan jadi Bapak yang baik :)
Pasangan Nusa, kami beri nama Tara. Sayangnya terdapat luka di bagian leher, kata pemilik sebelumnya bekas dari masa kawin, jantan menggigit betina. Setelah sheding atau ganti kulit, semoga bisa kembali seperti semula.
Panjang badan Tara saat ini sekitar 47cm, lebih besar dari badan Nusa.
Kami berharap project breeding ini berjalan dengan lancar. Setiap hal yang penting, kami usahakan untuk update di blog. Jadi, baca-baca terus blog kami ya. Sampa bertemu nanti :)